Dangdut Hit Terbaru Full Album JIHAN AUDY (spesial deen assalam)
Cara Pasang Iklan di Youtube
Ankga Media iklan youtube Youtube adsenseKomputer Generasi Pertama - Ankga Media
komputer komputer generasi pertama mengenal komputer sejarah komputer tkjCopyright by https://www.sodagarkomputer.com/blog/sejarah-komputer-generasi-pertama/
Menghitung Warna Gelang Resistor
kode resistor menghitung resistor warna gelang resistorMenghitung Kode Gelang Warna Resistor
Kode Warna Resistor
Seperti yang sudah kita bicarakan sebelumnya bahwa ada banyak jenis Resistor yang tersedia dan dapat digunakan dalam rakaian listrik dan rangkaian elektronik untuk mengontrol aliran arus atau tegangan dengan berbagai berbagai cara. Namun, untuk melakukan hal ini diperlukan Resistor yang berbagai ukruan nilainya dari yang bernilai satu Ohm (Ω) hingga jutaan Ohms. Jelas, ini akan menjadi tidak praktis , jika setiap Resistor yang ada diberi label pada setiap permukaannya dengan mencantumkan nilainya misalnya, 1Ω, 2Ωs, 3Ωs, etc 4Ωs karena ratusan ribu, bahkan jutaan resistor. Maka oleh sebab itu, pencantuman nilai resistansi pada sebuah resistor lebih disukai dengan cara memberi cincin warna yang melingkari phisik resistor itu sendiri. Adapun nilai resistansi, toleransi, dan nilai watt resistor umumnya dicetak di atas tubuh resistor sebagai angka atau huruf jika resistor cukup besar untuk di cetak, seperti seperti halnya pada resistor yang berukuran besar. Ketika Resistor 1/4W kecil seperti Karbon dan Film jenis, spesifikasi ini harus ditunjukkan dalam beberapa cara lain karena tulisan akan terlalu kecil untuk dibaca. Pemberian cincicn warna sebagai representasi nilai sebuah resistor umumnya dikenal sebagai Resistor Colour Code. Kesepakatan internasional untu kode warna resistor sudah dikembangkan bertahun-tahun yang lalu sebagai cara yang mudah dan cepat untuk mengidentifikasi sebuah nilai resistor. Terdiri dari cincin berwarna (dalam urutan spektral) yang artinya diilustrasikan di bawah ini:
Warna Digit Multiplier Tolerance
Hitam 0 1
Coklat 1 10 ± 1%
Merah 2 100 ± 2%
Orange 3 1K
Kuning 4 10K
Hijau 5 100K ± 0.5%
Biru 6 1M ± 0.25%
Ungu 7 10M ± 0.1%
Abu-Abu 8
Putih 9
Emas 0.1 ± 5%
Perak 0.01 ± 10%
Polos ± 20%
Menghitung/menentukan harga sebuah resistor
Resistor Colour Code adalah sebuah cara yang baik dan praktis dalam mengidentifikasi sebuah resistor, tetapi kita perlu memahami bagaimana menerapkan itu dalam rangka untuk mendapatkan nilai yang benar. Berikut ini diberikan cara membaca nilai resistor yang dimulai dari cincin yang terdekat kepada kawat penghantarnya dan dibaca dari kiri ke kanan;
Digit, Digit, Multiplier = Colour, Colour x 10 colour in Ohm's (Ω's)
Sebagai contoh diberikan Resistor dengan warna sebagai berikut;
Kuning Ungu Merah = 4 7 2 = 4 7 x 10 2 = 4700Ω or 4k7.
Cincin ke empat dipergunakan untuk merepresentasikan toleransi sebagai beriku;
Coklat = 1%, Merah = 2%, Emas = 5%, Perak = 10 %
Jika resistor tidak menyertakan cincin ke empat, berarti toleransinya 20%.
Seringkali untuk menghafal urutan warna resistor dibuat kata-kata yang menarik dan mudah diingat, seperti halnya mengingat/menghafal warna-warna Pelangi;
Hari Cerah Membuat Orang Kepanasan Hingga Butuh Untuk Pendinginan Emas Perak Polos
Kode Penandaan Resistor sesuai British Standard (BS 1852)
Umumnya pada resistor berukuran besar , nilai resistansi, toleransi, dan bahkan daya (watt) dicetak pada bodi resistornya daripada menggunakan sistem kode warna. Untuk menghindari "salah membaca" posisi sebuah titik atau koma desimal terutama ketika komponen yang kotor, maka dikembangkanlah sistem yang lebih mudah untuk menulis dan mencetak nilai-nilai resistor . Sistem ini sesuai dengan British Standard BS 1852 Standar metode pengkodean di mana posisi titik desimal diganti dengan akhiran huruf "K" untuk ribuan atau kilohms, huruf "M" untuk jutaan atau megaohms yang keduanya menunjukkan nilai pengali dengan huruf "R" digunakan di mana pengali sama dengan, atau kurang dari 1;
BS 1852 Codes for Resistor Values Tolerance Codes for Resistors (±)
0.47Ω = R47 or 0R47 B = 0.1%
1.0Ω = 1R0 C = 0.25%
4.7Ω = 4R7 D = 0.5%
47Ω = 47R F = 1%
470Ω = 470R or 0K47 G = 2%
1.0KΩ = 1K0 J = 5%
4.7KΩ = 4K7 K = 10%
47KΩ = 47K M = 20%
470KΩ = 470K or 0M47
1MΩ = 1M0
Kode Huruf untuk nilai Resistansi dan Toleransi menurut BS 1852
Kadang-kadang tergantung dari produsen, setelah nilai resistansi yang tertulis ada huruf tambahan yang mewakili nilai toleransi resistor seperti 4k7 J
Hati-hati keliru menafsirkan huruf "K" kiloohms dengan 10 % dan "M" Megaohm dengan Toleransi 20 %, agar tidak tertukar satu dengan lainnya
Copy right by http://electronical-instrument.blogspot.com/2010/06/menghitung-kode-gelang-warna-resistor.html?m=1
Multimedia
jurusan mm jurusan multimedia multimedia multimedia adalahTeknik Komputer dan Jaringan
#tkj #itnetworking #pekerjaan #jurusantkj
Materi yang dipelajari Siswa TKJ
1. Internet Service Provider / Perusahaan Jaringan Network Security :
- Mengidentifikasi kebutuhan keamanan jaringan
- Mendesain sistem keamanan jaringan
- Menginstalasi security jaringan
- Menginstalasi dan administrasi server authentikasi
- Mengoperasikan security jaringan
- Monitoring keamanan jaringan
2. Wireless Networking :
- Merancang, melakukan survey lapangan
- Membuat antenna
- Menginstalasi jaringan wireless
- Mengkonfigurasi peralatan
- Mengoperasikan jaringan wireless
3. Network Administrator :
- Mendiagnosis permasalahan perangkat yang tersambung jaringan berbasis luas (Wide Area Network)
- Menganalisa dan memperbaiki kerusakan/kesalahan /tidak bekerjanya koneksi di sistem jaringan
4. Administrasi Server
- Memanage server
- Mengatur band width
- File sharing
- Memonitor server
- Mengatur traffic
5. Computer Integrator :
- Merakit komputer
- Memperbaiki komputer
- Menginstalasi sistem operasi GUI dan TEXT
6. Voip Integrator :
- Indentifikasi kebutuhan
- Merancang jaringan voip
- Instalasi softswitch
7. Linux Administrator :
- Menginstalasi sistem operasi Linux
- Maintenance sistem operasi Linux
- Melakukan virtualisasi
8. Integrator Jaringan :
- Merancang bangun dan menganalisa Wide Area Network
- Memasang jaringan lokal
- Melakukan instalasi perangkat jaringan berbasis luas (Wide Area Network)
- Menginstalasi sistem operasi jaringan
- Menganalisa dan memperbaiki kerusakan/kesalahan/tidak bekerjanya koneksi di sistem jaringan
- Merancang web database untuk content server
- Instalasi web server
- Instalasi database server
- Instalasi server jaringan
- Instalasi content management sistem
- Instalasi, integrasi software kolaborasi
9. Web Administrator :
- Konfigurasi web
- Perawatan web
- Memonitor jaringan
- Mengatur traffic
- Mendiagnosis permasalahan perangkat yang tersambung jaringan berbasis luas (Wide Area Network)
- Melakukan perbaikan dan atau setting ulang koneksi jaringan berbasis luas (Wide Area Network)
- Monitoring keamanan jaringan
- Melakukan perbaikan dan atau setting ulang koneksi jaringan